BOJONEGORO || Penarealita.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa Mediyunan, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, menyebabkan jembatan penghubung di Dusun Mbabatan RT 08 rusak parah. Kerusakan tersebut membuat aktivitas warga, khususnya para petani, terganggu karena jembatan itu merupakan satu-satunya akses menuju lahan persawahan.

Menurut keterangan Paimin, warga Dusun Mbabatan, berharap pemerintah segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jembatan tersebut. Ia menuturkan, jalan tersebut sangat vital bagi warga dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, terutama saat musim tanam dan panen.

“Ini jalan satu-satunya yang bisa dilewati baik saat musim panen maupun aktivitas sehari-hari,” ujar Paimin kepada pewarta, Jumat (1/11/2025).

Hal senada juga disampaikan Suprapto, warga RT 08 lainnya. Menurutnya, kondisi jembatan yang rusak membuat warga kesulitan mengangkut hasil pertanian. Ia khawatir, jika tidak segera diperbaiki, jembatan bisa semakin rusak dan berpotensi membahayakan pengguna jalan.

Sementara itu, Hariyadi, Kepala Desa Mediyunan, ketika dikonfirmasi melalui sambungan WhatsApp, menyampaikan bahwa laporan mengenai kerusakan jembatan sudah disampaikan kepada pihak kecamatan.

“Kami sudah melaporkan kejadian ini ke pihak kecamatan dan berharap segera ada tindak lanjut,” ujarnya.

Warga berharap pemerintah daerah melalui dinas terkait segera melakukan perbaikan agar aktivitas pertanian dan mobilitas warga dapat kembali berjalan normal.(Mur)